Tuesday, 21 April 2009

My Daughter..



Titisari, mutiaraku..
Tumbuh dan berkembanglah seindah bunga-bunga ini..
walaupun sederhana kuntum dan warnanya namun tetap memancarkan kebesaran Sang Penciptanya...
Tebarkan senyummu..
Tebarkan kasihmu...
Raihlah masa depanmu..

My Son....


Krisna bermain di antara bunga daffodil di Baxter Park...
Betapa indah Tuhan dandani dan pelihara bunga kecil ini...
Tuhan pasti juga lindungi dan berkati jagoan kecilku ini...
Thanks God...

Thursday, 16 April 2009

Kalau tiba waktunya Tuhan memanggil...

Hidup mati manusia itu di tangan Tuhan. Kita tidak tahu kapan waktunya Tuhan memanggil kita. Hanya Tuhan yang tahu....
Kita juga tidak dapat memilih waktu sesuai dengan keinginan kita, pagi hari, siang, sore, saat sehat, saat sakit....atau di mana tempatnya...di jalan raya, di rumah sedang duduk, atau terbaring sakit di rumah sakit...Kita tidak berhak menentukannya...
Tuhan bisa memanggil siapa, di mana, dan kapanpun....
Bayi yang baru lahir ada yang sudah Tuhan panggil...
Kakek- kakek yang sudah menikmati hidup, masih Tuhan anugerahi umur panjang...
Tua muda..bisa saja dipanggilNya...
Seadainya Tuhan panggil saya, anda..saat ini..siapkah kita..?
Ataukah kita masih merasa belum siap karena merasa masih banyak keinginan yang belum terpenuhi..atau merasa takut akan segala dosa-dosa kita...
Sebagai orang Kristen, kita tidak boleh takut..kita harus siap sedia kapanpun Tuhan memanggil kita...karena kita memiliki juru selamat Yesus Kristus, yang memberikan hidup dan keselamatan abadi....
Sudah siapkah kita....?Mari kita mempersiapkan diri mulai sekarang, supaya kalau tiba waktunya, kita jawab panggilanNya.....

Wednesday, 15 April 2009

Makna Paskah...

Bagi orang Kristen, Paskah mempunyai makna yang mendalam. Karya dan Pengorbanan Yesus di kayu salib merupakan karya terbesar bagi keselamatan orang yang percaya kepadaNya. Namun, apakah masih banyak orang yang menghayati Paskah dengan sesungguhnya?
Di sebuah acara talk show sebuah stasiun radio di UK, beberapa orang diwawancarai tentang arti Paskah bagi dirinya dan apakah mereka masih percaya kepada karya Yesus di kayu salib?
Ternyata jawaban sebagian besar mereka adalah..mereka tidak lagi percaya..mereka lebih percaya pada "humanisme", mereka merasa cukup hanya dengan berbuat baik, tidak mengganggu orang lain, menghargai, saling menolong, dan lain-lain...
Walaupun ada juga yang tetap percaya pada Yesus...
Bagaimana dengan anda, khususnya yang mengaku sebagi orang kristen?
Di Skotland...peristiwa Paskah atau Easter Sunday..memang masih dihayati sebagai bukti anugerah Allah pada manusia..tetapi kebanyak orang tidak lagi benar-benar menghayati Easter sebagai mana seharusnya..
Mereka merayakan Easter untk menyambut musim semi atau Spring yang bersamaan dengan Easter...
Mereka merayakan dengan tradisi-tradisi yang sudah turun-temurun dan terus berkembang...dengan egg, bunny, chick, coklat....dan mulai meninggalkan makna Easter yang sesungguhnya...
Mungkinkah karya Kristus kan dilupakan....? dan dianggap hal biasa-biasa saja...
Jika saya, anda mengaku sebagai pengikutNya, apakah kita juga akan kehilangan "iman" kita dan mengggantinya dengan "iman yang lain"?
Semoga Tuhan Yesus memberi kekuatan dan meneguhkan iman kita selalu sampai..selamanya..GBU
Selamat Paskah...

Thursday, 9 April 2009

MIND MAP, Belajar menjadi mudah dan menyenangkan...

Orang tua biasanya cenderung marah-marah ketika anaknya tidak mau belajar. Sebaiknya kita jangan langsung marah dan menuduh anak malas belajar. Cobalah mencari tahu apa penyebab anak tidak mau belajar, malas, merasa capek. Bisa jadi mereka malas karena cara belajarnya tidak menyenangkan dan membosankan.
Berikut ini adalah salah satu cara yang mungkin dapat membantu anak dalam belajar sehingga menjadi mudah dan menyenangkan. Tulisan ini saya ambil dari buku Mind Map for Kids The shorcut to succes at shcool karangan Tony Buzan...

Otak manusia dibagi menjadi 2 bagian
  • kiri mengurusi : words, logic, numbers, sequence, linearity, analysis, list
  • kanan mengurusi :rythim, awarenes, imagination, day dreaming, colour, dimension

Kita cenderung lebih banyak menggunakan otak kiri, dengan kata lain kita belum mengoptimalkan kemampuan otak kita. Betapa menakjubkan hasil yang akan kita capai bila mau memanfaatkan keduanya.Dengan gambar, warna, imajinasi akan mempermudah kita mengingat angka, kata, akan mempermudah dalam berpikir...

Beberapa kelebihan Mind Map:

  • membantu konsentrasi
  • membantu fokus pada ide/topik utama
  • mudah memperoleh informasi
  • tidak membosankan
  • cepat dan berhasil dalam memecahkan masalah
  • mengingat suatu fakta dengan lebih baik
  • membantu memunculkan ide cemerlang
  • mengorganisir cara berpikir
  • menyenangkan
  • menghemat waktu

5 Tahap membuat mind map:

  1. gunakan kertas kosong, tanpa garis dan pensil warna atau spidol warna
  2. buat sebuah gambar sebagai topik utama (binatang karnivora)
  3. buat beberapa garis tebal sebagai garis penghubung
  4. tulis kata kunci yang berhubungan dengan topik utama (makanan, ciri-ciri,contoh)
  5. buat garis lain sebagai tambahan informasi

Gunakan kata tanya untuk mencari kata kunci / fakta penting dari topik utama.

  • apa, dimana, kapan, mengapa, siapa, hasilnya

Mind Map sangat membantu dalam menulis karanan, pelajaran sejarah, sains,bahasa, bahkan matematika

Gambar dan pensil warna-warni membantu dalam mengingat suatu materi.

Bandingkan antara belajar dengan cara membaca catatan yang terdiri dari baris-baris kalimat panjang dengan membaca selembar kertas berisi gambar berwarna dengan beberapa kata kunci. Cara pertama pasti membuat anak cepat lelah dan bosan.

Untuk menghadapi ujian, anak cukup membuat revisi dari catatan yang sudah ada dan menentukan pokok pikiran utama/main idea sebagai master mind map.

Tuesday, 7 April 2009

Positive Parenting

Orang tua sering merasa kewalahan menghadapi anak yang mudah marah dan sulit mengendalikan diri.
Saat frustasi, marah, dan keinginannya tidak terpenuhi anak sering meledak kemarahannya dan menjadi tak terkendali. Anak akan berteriak-teriak, menjerit, menangis, menendang, memukul, menjatuhkan diri ke lantai....
Menghadapi hal seperti ini, tidak jarang orang tua menjadi terpicu amarahnya sehingga memperkeruh suasana....
Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat dicoba untuk menghadapai anak yang mudah meledak emosinya yang saya kutip dari buku Tantrums karangan Eileen Hayes....

Positive parents are warm, nurturing, supportive but reasonably, controlling, set high expectations for their children and meet all their needs.
A child's need: love, attention, praise,respect, talking & listening, gradual independence, consistency.

Authoritarian parenting involves:

  • having strict rules, giving order and using a lot of demand and threats
  • using harsh, often physical punishments
  • feeling it is a constant battle raising children, and that you mus win
  • making all decisions, overriding your chil's whises or views

Children raised this way:

  • may learn to use physical violence or other hurtful methods to solve conflicts
  • can be withdrawn, fearful, stressed, angry, hostile, rebellious
  • may have more tantrums

Permissive parenting involves:

  • always giving in when your child whines or demands something
  • doing everything for your child, not expecting her to become independent appropriate to age
  • turning a blind eye to all naughty behaviour, even when it is far from minor
  • allowing your child to win power battles, so lose out on your own needs.

Children raised this way

  • grow up believing that their needs are more important than anybody else's and they can do exactly asa they please
  • may test limit and challenge authority in a more and more desperate attempt to find the control they lack
  • are quite likely to use tantrums to get what they want

Assertive/democratic parenting/positive parenting involeve

  • explaining why certain rules are neessary for us to live happily together, and stating them clearly
  • showing your diapproval of child's mis behaviour, but never using harsh punisments
  • giving children choise, whitin limits, and appropriate to age and stage of development
  • using encouragement and praise to gain children's co-operation

Children raised this way

  • are well balanced and happy
  • adopt easily to changes
  • co-operate well with adults and behave respecfully
  • handle problem solving well and try to succeed
  • are much less likely to have tantrums

Ada tiga pilihan pola asuh anak, yaitu otoritas, permisif atau demokratis... Pola asuh yang kita pilih akan mempengaruhi perkembangan anak..

10 tips penting menghadapi anak yang mudah meledak...

  1. coba memiliki waktu luang yang menyenangkan bersama anak
  2. berikan kesempatan kepada anak untuk mengeksplorasi lingkungan dengan aman
  3. hindari menggunakan kalimat larangan (tidak atau jangan), cobalah gunakan "kita akan lakukan nanti...atau lain kali kita akan bermaian lagi.."
  4. ingat pentingnya memberi perhatian pada perkembangan anak, berikan pujian untuk mendorong anak menjadi lebih baik
  5. coba teliti hal-hal yang dapat menyebabkan anak tertekan dan mempengaruhi anak, misalnya lingkungan baru, sekolah baru
  6. buat catatan harian tentang kapan dan penyebab terjadinya tantrums
  7. hargai, terima dan pahami perasaan anak termasuk amarahnya
  8. beri teladan, cobalah tenang ketika kita marah, sehingga anak belajar cara mengendalikan diri
  9. gunakan humor
  10. jangan pernah berikan hukuman saat anak tantrums karena akan membuat keadaan menjadi lebih buruk

Thursday, 2 April 2009

Aku malu...

Tuhan anugerahkan 24 jam sehari padaku...
Tuhan inginkan yang terbaik bagiku...
Ku coba ingat kugunakan untuk apa waktuku...
mandi, makan, minum, main..semua untuk diriku..
kerja cari uang juga untuk diriku...
dandan di salon atau nonton film di bioskop untuk kesenanganku....
nggosip, baca novel untuk kesenangan diriku...
capek lalu tidur....untuk tubuhku....
Ku coba ingat...berapa jam, menit, detikkah yang kupakai untukNya
berapa banyak waktuku untuk orang lain....
Aku malu untuk mengakui kalau ternyata....
aku sangat egois dan hanya sedikit waktuku untuk orang lain.....
tapi setidaknya aku menyadarinya..dan belajar untuk mengubahnya...
menjadikan waktuku lebih berguna bagi Dia dan sesama....